Mitos tentang Rambut
Pakai topi sebabkan rambut rontok. Keringkan rambut dengan hairdryer sebabkan hilangnya kelembaban. Ada perkataan yang punya dasar ilmiah, ada yang hanya mitos saja. Yang mana yang benar? Health Magazine mengungkapnya.
Mengeringkan Rambut dengan Handuk
Jika Anda termasuk orang yang segera mengambil handuk dan mengeringkan rambut dengan menggosok keras-keras rambut dengan handuk setelah keramas, sebaiknya Anda menghentikannya. Itu menyebabkan putusnya rambut kata Dr. Zeichner. Sebaiknya tekan rambut dengan handuk secara lembut, kemudian sisir rambut dengan sisir bergigi jarang untuk menghilangkan air yang berlebihan.
Satu Uban Dicabut, Dua Muncul
"Mitos ini mungkin muncul karena jika orang mencabut satu uban, orang akan melihat uban-uban lainnya juga," kata Dr. Piliang. Sebenarnya, apapun yang dilakukan orang, uban atau rambut yang mulai abu-abu akan muncul otomatis. Mencabut uban bukan penyebabnya.
Sampo Sebabkan Rambut Rontok
Dr. Piliang mengatakan: rambut kerap rontok jika orang keramas, sehingga orang mengasosiasikan menipisnya rambut dengan pemakaian sampo. Tetapi jika tidak mencuci rambut, kerontokan rambut malah bisa bertambah. "Lemak yang terlalu banyak di kulit kepala bisa menyebabkan infeksi dan mengganggu pertumbuhan rambut."
Makin Sering Disikat, Makin Sehat
Tidak ada gunanya menyikat rambut lebih sering dari yang sudah Anda lakukan. Bahkan menyikat rambut semakin sering menyebabkan kerusakan. "Menyikat terlalu sering menyebabkan kerusakan lapisan luar rambut," kata Dr. Piliang. Jika rambut kusut, maka disikat, jika tidak sebaiknya dibiarkan saja.
Rambut Yang Dicat Tidak Sehat
Jika cat membuat warna rambut tambah terang, itu memang salah satu penyebab terbesar kerusakan rambut. "Memudakan warna rambut membuat helai rambut tambah tipis dan mudah putus," kata Dr. Piliang. Tetapi membuat warnanya tambah gelap menjadikan helai rambut tambah tebal. "Saya selalu mengatakan kepada pasien, jika mengecat rambut menjadi tambah gelap, tidak apa-apa."
Produk Tepat Pasti Suburkan Rambut
Banyak orang berpikir demikian. Tapi makanan berefek lebih besar bagi rambut. "Tubuh perlu banyak energi untuk tumbuhkan rambut," kata Dr. Piliang. "Tubuh perlu nutrisi." Pastikan Anda mengkonsumsi cukup karbohidrat, protein dan lemak sehat. Juga perhatikan zat mineral seng, zat besi dan vitamin D. "Ini semua sangat penting bagi pertumbuhan rambut, dan perempuan kerap kekurangan."
Lebih Baik Tanpa Pengering Rambut
Benar, membiarkan rambut dikeringkan udara lebih baik. Jika terpaksa menggunakan hairdryer, sebaiknya gunakan suhu yang paling rendah, atau gunakan dari jarak sedikitnya 15 cm dari rambut. Selain itu pengering harus digerakkan terus-menerus agar tidak terkonsentrasi pada sebagian rambut saja.
Mengenakan Topi Sebabkan Rambut Rontok
"Ide di balik mitos ini, topi memotong sirkulasi darah ke kepala dan menyebabkan rambut rontok," kata Dr. Zeichner. Kerontokan rambut pada pria di bagian tertentu disebabkan gen dan didorong jumlah testosteron yang tinggi dan stres, kata Dr. Garza. "Mungkin orang melihat rambut yang rontok pada topi dan membuat kaitan yang salah," kata Dr. Garza.
Gonta-Ganti Sampo Baik bagi Rambut
"Mengganti-ganti sampo boleh saja, jika orang ingin mendapat efek berbeda (misalnya anti ketombe, membuat rambut megar, dan semacamnya). Tapi tidak mengganti sampo juga tidak apa-apa," kata Dr. Piliang. Sampo memang punya efek masing-masing. Tapi menukar hanya perlu dilakukan jika ingin sesuatu yang baru.
Pria Warisi Kebotakan dari Keluarga Ibu
"Orang menduga, kebotakan yang khas pada pria diakibatkan kromosom X yang berasal dari ibu," kata Luis Garza MD dari Johns Hopkins School of Medicine. Tapi itu tidak ada buktinya. Garza yang melakukan studi tentang kebotakan mengatakan, kemungkinan gen dari ibu dan bapak yang menyebabkan kebotakan tersebut.
Mengeringkan Rambut dengan Handuk
Jika Anda termasuk orang yang segera mengambil handuk dan mengeringkan rambut dengan menggosok keras-keras rambut dengan handuk setelah keramas, sebaiknya Anda menghentikannya. Itu menyebabkan putusnya rambut kata Dr. Zeichner. Sebaiknya tekan rambut dengan handuk secara lembut, kemudian sisir rambut dengan sisir bergigi jarang untuk menghilangkan air yang berlebihan.
Satu Uban Dicabut, Dua Muncul
"Mitos ini mungkin muncul karena jika orang mencabut satu uban, orang akan melihat uban-uban lainnya juga," kata Dr. Piliang. Sebenarnya, apapun yang dilakukan orang, uban atau rambut yang mulai abu-abu akan muncul otomatis. Mencabut uban bukan penyebabnya.
Sampo Sebabkan Rambut Rontok
Dr. Piliang mengatakan: rambut kerap rontok jika orang keramas, sehingga orang mengasosiasikan menipisnya rambut dengan pemakaian sampo. Tetapi jika tidak mencuci rambut, kerontokan rambut malah bisa bertambah. "Lemak yang terlalu banyak di kulit kepala bisa menyebabkan infeksi dan mengganggu pertumbuhan rambut."
Makin Sering Disikat, Makin Sehat
Tidak ada gunanya menyikat rambut lebih sering dari yang sudah Anda lakukan. Bahkan menyikat rambut semakin sering menyebabkan kerusakan. "Menyikat terlalu sering menyebabkan kerusakan lapisan luar rambut," kata Dr. Piliang. Jika rambut kusut, maka disikat, jika tidak sebaiknya dibiarkan saja.
Rambut Yang Dicat Tidak Sehat
Jika cat membuat warna rambut tambah terang, itu memang salah satu penyebab terbesar kerusakan rambut. "Memudakan warna rambut membuat helai rambut tambah tipis dan mudah putus," kata Dr. Piliang. Tetapi membuat warnanya tambah gelap menjadikan helai rambut tambah tebal. "Saya selalu mengatakan kepada pasien, jika mengecat rambut menjadi tambah gelap, tidak apa-apa."
Produk Tepat Pasti Suburkan Rambut
Banyak orang berpikir demikian. Tapi makanan berefek lebih besar bagi rambut. "Tubuh perlu banyak energi untuk tumbuhkan rambut," kata Dr. Piliang. "Tubuh perlu nutrisi." Pastikan Anda mengkonsumsi cukup karbohidrat, protein dan lemak sehat. Juga perhatikan zat mineral seng, zat besi dan vitamin D. "Ini semua sangat penting bagi pertumbuhan rambut, dan perempuan kerap kekurangan."
Lebih Baik Tanpa Pengering Rambut
Benar, membiarkan rambut dikeringkan udara lebih baik. Jika terpaksa menggunakan hairdryer, sebaiknya gunakan suhu yang paling rendah, atau gunakan dari jarak sedikitnya 15 cm dari rambut. Selain itu pengering harus digerakkan terus-menerus agar tidak terkonsentrasi pada sebagian rambut saja.
Mengenakan Topi Sebabkan Rambut Rontok
"Ide di balik mitos ini, topi memotong sirkulasi darah ke kepala dan menyebabkan rambut rontok," kata Dr. Zeichner. Kerontokan rambut pada pria di bagian tertentu disebabkan gen dan didorong jumlah testosteron yang tinggi dan stres, kata Dr. Garza. "Mungkin orang melihat rambut yang rontok pada topi dan membuat kaitan yang salah," kata Dr. Garza.
Gonta-Ganti Sampo Baik bagi Rambut
"Mengganti-ganti sampo boleh saja, jika orang ingin mendapat efek berbeda (misalnya anti ketombe, membuat rambut megar, dan semacamnya). Tapi tidak mengganti sampo juga tidak apa-apa," kata Dr. Piliang. Sampo memang punya efek masing-masing. Tapi menukar hanya perlu dilakukan jika ingin sesuatu yang baru.
Pria Warisi Kebotakan dari Keluarga Ibu
"Orang menduga, kebotakan yang khas pada pria diakibatkan kromosom X yang berasal dari ibu," kata Luis Garza MD dari Johns Hopkins School of Medicine. Tapi itu tidak ada buktinya. Garza yang melakukan studi tentang kebotakan mengatakan, kemungkinan gen dari ibu dan bapak yang menyebabkan kebotakan tersebut.